ARAHBICARA.COM – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi menyampaikan selamat atas pelantikan H. Asep Japar dan H. Andreas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi periode 2025-2030.
Kepala DPMPTSP, Dr. Drs. Ali Iskandar, S.H., MH, mengungkapkan harapan besar terhadap kepemimpinan baru dalam mendorong investasi serta pelayanan perizinan yang semakin optimal di Kabupaten Sukabumi.
Ia menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan dunia usaha menjadi kunci utama dalam meningkatkan daya saing investasi di wilayah masing-masing.
Selain memberikan selamat kepada pemimpin yang baru dilantik, DPMPTSP juga memberikan apresiasi tinggi kepada Bupati dan Wakil Bupati periode sebelumnya, H. Marwan Hamami dan H. Iyos Somantri.
“Selama kepemimpinan beliau-beliau, berbagai terobosan telah dilakukan untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif, termasuk penyederhanaan proses perizinan dan peningkatan layanan berbasis digital,” kata Ali, Jumat (21/2/2025).
Sehingga langkah-langkah tersebut telah membantu meningkatkan minat investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Sukabumi, yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja, tambahnya.
Ke depan, DPMPTSP berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam menciptakan regulasi yang lebih ramah bagi investor, baik skala besar maupun usaha kecil dan menengah (UKM).
Alhasil, digitalisasi layanan perizinan dan peningkatan kemudahan berusaha menjadi salah satu fokus utama yang akan diperkuat guna mempercepat realisasi investasi.
“Dengan adanya kepemimpinan baru, DPMPTSP berharap dapat bekerja sama lebih erat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui investasi yang berkelanjutan dan inklusif,” tuturnya.
Dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Sukabumi, baik dari segi sumber daya alam maupun tenaga kerja, DPMPTSP optimistis bahwa sektor investasi dapat berkembang lebih pesat di bawah kepemimpinan H. Asep Japar dan H. Andreas.
“DPMPTSP siap memberikan pendampingan bagi para pelaku usaha serta memfasilitasi koordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan bahwa investasi yang masuk dapat berjalan secara efektif dan memberikan manfaat nyata bagi pembangunan daerah,” ujarnya.
Redaktur: Usep Mulyana
