ARAHBICARA.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi menggelar Workshop Budaya bertema “Menggali Seni Tradisi dan Ritual Betok” di Aula Disdikbud. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, Kamis (18/9/2025).
Dalam sambutannya, Bobby mengatakan pentingnya seni budaya sebagai cara memperkuat jati diri dan memajukan daerah, terutama di era digital. Ia menyebut budaya lokal harus tampil di ruang publik, termasuk media sosial, agar makin dikenal luas.
“Seni budaya bukan hanya warisan, tapi juga potensi yang bisa kita angkat. Di era digital, budaya kita harus hadir di media sosial,” ujar Bobby.
Ia juga mengingatkan pentingnya literasi digital agar masyarakat tidak hanya terpaku pada konten hiburan atau kontroversi, tapi juga ikut menyebarkan nilai-nilai budaya lokal. “Gunakan media sosial dengan bijak untuk memperluas wawasan dan mempromosikan budaya kita,” tambahnya.
Workshop ini diikuti peserta dari berbagai sekolah dan komunitas budaya, serta dihadiri perwakilan BPK Jawa Barat. Salah satu materi yang dikenalkan adalah seni tradisi Betok Sukabumi, termasuk penggunaan alat musik tradisional.
Bobby berharap generasi muda bisa memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan konten positif tentang budaya lokal. Ia juga membuka peluang agar kegiatan serupa bisa dikolaborasikan dengan momen besar seperti HUT Kota Sukabumi.
“Dengan kolaborasi yang tepat, pelestarian budaya bisa menjangkau lebih luas dan memperkuat identitas Sukabumi,” ujarnya.
Plt. Kepala Disdikbud Kota Sukabumi, Mohammad Hasan Asari, sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari upaya menjaga warisan budaya daerah.
Reporter: Mara || Redaktur: Rsd.
