ARAHBICARA.COM – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sukabumi, Herdy Somantri, secara resmi membuka Konferensi Daerah Pengurus Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Kabupaten Sukabumi.
Acara yang mengusung tema “Dengan Konferda Kita Tingkatkan Profesionalisme untuk Kemajuan Pengda IPPAT Kabupaten Sukabumi” ini menyoroti pentingnya kolaborasi antara IPPAT dan pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan.
Dalam sambutannya, Herdy Somantri menegaskan bahwa percepatan pembangunan tidak dapat dilakukan oleh satu pihak saja. Ia menekankan bahwa Sukabumi memiliki potensi besar dalam bidang geologi, pariwisata, kelautan, dan pertanian (Gurilaps), yang perlu dikelola secara efektif dan kolaboratif.
“Membangun Sukabumi dengan pendekatan yang tepat adalah langkah strategis, dan hal ini membutuhkan sinergitas yang kuat antara berbagai pihak,” ujar Herdy, Selasa (4/2/2025).
Lebih lanjut, Herdy, yang akrab disapa Bima, menjelaskan pentingnya penerapan model Hexahelix dalam percepatan pembangunan daerah.
Model ini dianggap relevan dalam meningkatkan inovasi pelayanan publik, mendorong pemulihan ekonomi, serta mengembangkan potensi masyarakat secara lebih terarah dan berkelanjutan.
Selain membahas strategi pembangunan, Kepala Bapenda juga memperkenalkan inovasi pelayanan publik yang telah diterapkan oleh pihaknya.
Salah satunya adalah layanan digital melalui WhatsApp Bot di nomor 085798888110, yang memungkinkan masyarakat mengakses berbagai layanan, seperti informasi SPPT, perizinan, pajak kendaraan, BPHTB, hingga pengaduan secara langsung.
Sebagai penutup rangkaian acara, Herdy Somantri secara simbolis membuka Konferensi Daerah IPPAT dengan memukul gong. Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Bidang Pendataan dan Penetapan Bapenda, unsur Dinas Pertanahan, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), serta tamu undangan lainnya.
Redaktur: Usep Mulyana
