ARAHBICARA.COM – Pemerintah Kabupaten Sukabumi bersiap menghadapi evaluasi Mal Pelayanan Publik (MPP) dari pemerintah pusat. Evaluasi ini penting karena MPP menjadi tempat utama masyarakat mendapatkan layanan cepat dan mudah dari berbagai instansi.
Dalam rapat koordinasi di Kantor DPMPTSP Sukabumi, Senin (1/9/2025), Sekretaris Daerah H. Ade Suryaman menegaskan bahwa MPP bukan hanya soal penghargaan, tapi bukti nyata komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan terbaik.
“MPP Sukabumi memang baru berjalan kurang dari setahun, tapi persiapannya sudah lama. Kami ingin masyarakat bisa merasakan langsung kemudahan layanan, baik datang langsung maupun lewat layanan mobile,” kata Ade.
Ia juga menyebutkan bahwa tingkat keterisian MPP di Jawa Barat baru mencapai 81 persen. Hal ini jadi tantangan agar Sukabumi bisa tampil lebih baik.
“Kami minta semua instansi, baik daerah maupun pusat, bekerja sama agar penilaian berjalan lancar,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala DPMPTSP Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan bahwa evaluasi ini adalah kesempatan untuk melihat seberapa efektif MPP berjalan. “Target kami jelas, meraih predikat prima,” ujarnya.
Ali juga mengingatkan bahwa MPP harus memberikan layanan yang efisien dan benar-benar terintegrasi. Ia mendorong semua instansi melengkapi SOP dan memperkuat publikasi agar masyarakat makin tahu dan bisa memanfaatkan layanan yang tersedia.
Hasil evaluasi nanti akan menentukan kategori MPP, mulai dari tidak layak hingga prima. Sukabumi optimistis bisa meraih hasil terbaik demi pelayanan publik yang makin baik dan dirasakan langsung oleh warga.
Reporter: Juliansyah || Redaktur: Rsd.