ARAHBICARA.COM – Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Sukabumi menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 di Grand Sulanjana, Rabu (14/5/2025) kemarin.
Musrenbang RPJMD ini merupakan tahapan strategis dalam penyempurnaan rancangan RPJMD Kabupaten Sukabumi yang akan menjadi pedoman pembangunan daerah selama lima tahun ke depan. Kegiatan tersebut dibuka oleh Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, dan dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk unsur Forkopimda, DPRD Kabupaten Sukabumi, Kepala Perangkat Daerah, camat, BUMD, akademisi, asosiasi profesi, dunia usaha, serta organisasi kemasyarakatan.
Dalam sambutannya, Bupati Asep Japar menjelaskan visi dan misi pembangunan Sukabumi yang sejalan dengan kebijakan pembangunan tingkat provinsi maupun nasional. Ia menegaskan bahwa fokus utama dalam RPJMD 2025-2029 mencakup 11 program prioritas yang dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kunci keberhasilan pembangunan terletak pada sinergi dan kolaborasi semua pihak. Tahun ini, Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan menggelar kompetisi inovasi perencanaan pembangunan terintegrasi, yaitu KINANTI, bagi pemerintah desa,” kata Asep Japar.
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi, H. Aep Majmudin memaparkan rancangan RPJMD 2025-2029 serta arah kebijakan pembangunan yang akan diterapkan. Forum Musrenbang ini juga menjadi wadah diskusi bagi peserta yang hadir, termasuk Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, untuk menyerap aspirasi dan masukan dalam penyusunan strategi pembangunan yang lebih efektif.
Diharapkan, hasil dari Musrenbang ini dapat meningkatkan kualitas dokumen RPJMD serta memastikan pembangunan di Kabupaten Sukabumi berjalan sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.
