ARAHBICARA.COM – Octa Carolina, seorang ahli gizi S.Gz di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah untukĀ mengedukasi masyarakat luas, termasuk remaja, anak sekolah, serta ibu hamil, tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui kebiasaan yang sehat dan pencegahan berbagai masalah kesehatan yang ada,” kata dia, Kamis (21/11/2024).
Salah satu fokus utama dalam kampanye ini adalah pencegahan stunting, yang menjadi isu kesehatan penting di Indonesia. Octa Carolina menekankan pentingnya pemberian makanan bergizi seimbang bagi anak-anak dan ibu hamil untuk mencegah gangguan tumbuh kembang pada anak.
Selain pencegahan stunting, kampanye ini juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam memerangi penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti demam berdarah (DBD). Salah satu cara untuk mencegah DBD adalah dengan menghilangkan tempat berkembang biak nyamuk, yakni jentik-jentik yang ada di sekitar lingkungan rumah.
Kepatuhan terhadap pengobatan juga kata Octa menjadi salah satu poin penting dalam acara ini. Untuk itu dia mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi program pengobatan tuberkulosis (TBC) hingga selesai, agar dapat memutus mata rantai penularan penyakit ini.
Menurutnya, banyak orang yang terhenti pengobatannya di tengah jalan, yang justru meningkatkan risiko resistensi obat dan penyebaran TBC. Masyarakat diajak untuk memahami pentingnya kesabaran dalam menjalani pengobatan dan mengutamakan kesehatan pribadi serta lingkungan.
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa selama masa kehamilan, ibu perlu memperhatikan konsumsi gizi yang tepat agar tidak hanya sehat, tetapi juga mendukung tumbuh kembang janin yang optimal. Dalam hal ini, perilaku hidup bersih dan sehat menjadi salah satu kunci utama untuk mendukung proses kehamilan yang sehat.
Redaktur: Usep Mulyana