ARAHBICARA.COM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi terus memainkan peran penting dalam mendorong pembangunan daerah. Dari infrastruktur, inovasi, hingga sanitasi, berbagai kegiatan yang dilakukan patut diapresiasi karena akan memberi dampak langsung bagi masyarakat, Kamis (19/6/2025).

Salah satu upaya strategis Bappeda adalah mendorong skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), terutama untuk proyek perbaikan dan pemasangan Alat Penerangan Jalan (APJ). Tujuannya agar pembangunan bisa lebih cepat dan efisien lewat keterlibatan pihak swasta.

“Kami berharap KPBU bisa jadi skema utama pembiayaan yang mempercepat layanan infrastruktur publik,” ujar Kepala Bappeda, Asep Suhendrawan.

Tak hanya itu, Bappeda juga menggelar Bimtek Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB) 2025 dan pelatihan penginputan dokumen Renstra lewat sistem SIPD, agar perencanaan program lebih akurat dan terarah.

Dalam bidang investasi, Bappeda aktif mendorong agar Kota Sukabumi dilirik sebagai prioritas investasi Jawa Barat, khususnya di sektor makanan olahan, produk pertanian, dan ekonomi kreatif. Bappeda juga mendukung penguatan data pembangunan berkelanjutan melalui koordinasi indeks ekonomi biru dan hijau.

Selain itu, Bappeda ikut mendampingi Wakil Wali Kota Sukabumi, H. Bobby Maulana, dalam kegiatan Dialog Advokasi Percepatan ODF (Open Defecation Free). Hingga Juni 2025, sudah 30 dari 33 kelurahan dinyatakan bebas buang air besar sembarangan (BABS), dan tiga kelurahan sisanya menunggu verifikasi.

“Sanitasi itu bukan hanya soal fisik, tapi juga budaya dan kesadaran warga. Kota sehat dimulai dari lingkungan yang bersih,” ujar Bobby.

Kemudian Bappeda terus mendorong perencanaan pembangunan yang lebih tepat sasaran dan berdampak langsung untuk masyarakat. Salah satunya dengan menjalin kerja sama bersama BPJS Ketenagakerjaan untuk meningkatkan cakupan Universal Coverage Jamsostek (UCJ).

Puncaknya, Bappeda all out dalam menyusun RPJMD Kota Sukabumi 2025–2029. Dokumen strategis ini jadi panduan arah pembangunan lima tahun ke depan sesuai visi Wali Kota Ayep Zaki, demi mewujudkan Sukabumi yang inovatif, mandiri, agamis, dan nasionalis.