ARAHBICARA.COM – Dinas Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (DKUKM) Kabupaten Sukabumi menyatakan kesiapannya mendukung pelaksanaan program nasional Koperasi Desa Merah Putih yang diinisiasi oleh Pemerintah Pusat.
Program tersebut merupakan langkah strategis untuk memperkuat roda perekonomian masyarakat desa sekaligus mempercepat pengentasan kemiskinan ekstrem.
Peluncuran resmi program ini akan dilakukan pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional. Sebanyak 70 ribu desa di seluruh Indonesia ditargetkan menjadi bagian dari program ini, dengan sumber dana utama berasal dari Dana Desa, serta dukungan dari berbagai lembaga keuangan nasional.
Kepala DKUKM Kabupaten Sukabumi, Sigit Widarmadi, menyambut baik rencana tersebut. Pembentukan koperasi itu merupakan momentum langka yang berdampak positif bagi masyarakat di pedesaan.
“Kami sangat mendukung gagasan ini karena koperasi memiliki peran penting dalam mewujudkan kemandirian ekonomi desa. Ini akan menjadi peluang besar bagi masyarakat untuk tumbuh bersama secara kolektif,” ungkapnya, Minggu (6/4/2025).
Masih kata Sigit, koperasi desa nantinya akan berfungsi sebagai pusat aktivitas ekonomi masyarakat, mulai dari penyediaan akses permodalan, pengelolaan produksi, hingga distribusi dan pemasaran produk lokal. Dengan sistem ini, harga barang akan lebih stabil dan daya saing produk desa meningkat.
“Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat menjadi kunci utama kesuksesan program ini. DKUKM akan berperan aktif dalam memastikan koperasi di Sukabumi siap dan mampu berkembang,” ujarnya.
Ia menambahkan, meskipun program ini masih dalam tahap perencanaan, potensi manfaatnya sudah terlihat jelas. “Kami percaya program ini dapat memberikan dampak langsung bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa, khususnya di Kabupaten Sukabumi,” tandasnya.
Redaktur: Usep Mulyana