ARAHBICARA.COM – Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap, menekankan pentingnya analisis unsur hara tanah untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan efisiensi penggunaan pupuk. Hal ini disampaikan saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengambilan Sampel Tanah di Aula Pangripta, Kamis (18/9/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) se-Kabupaten Sukabumi dan Koordinator Penyuluh (Korluhtan), serta menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sebagai mitra kajian.
Sri Hastuty menjelaskan, dengan mengetahui kandungan unsur hara dalam tanah, petani bisa menentukan jenis pupuk yang tepat, mengelola lahan lebih baik, dan memilih tanaman yang sesuai. “Ini bisa menurunkan biaya produksi sekaligus meningkatkan hasil panen,” ujarnya.
Ia menyebut lima manfaat utama dari analisis tanah, yaitu: Menentukan kebutuhan pupuk secara tepat, meningkatkan kesuburan tanah, mengoptimalkan pertumbuhan tanaman, mengurangi biaya produksi, meningkatkan hasil panen
Unsur yang dianalisis meliputi Nitrogen (N), Fosfor (P), Kalium (K), serta pH tanah yang memengaruhi ketersediaan nutrisi.
Sri Hastuty berharap hasil kajian ini bisa memberikan rekomendasi teknis yang akurat bagi petani. Ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk mendukung pertanian berbasis data agar lebih produktif dan berkelanjutan.
Reporter: Juliansyah || Redaktur:Rsd.
