ARAHBICARA.COM – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Sukabumi menegaskan komitmennya dalam meningkatkan sektor perikanan sebagai bagian dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar di Gedung Negara Pendopo Sukabumi pada Kamis (14/03/2025), Kepala Diakan Nunung Nurhayati menekankan bahwa sektor perikanan harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir dan pembudidaya ikan.
“Kami memastikan kebijakan RPJMD 2025-2029 mencakup peningkatan produktivitas perikanan, penguatan infrastruktur pendukung, serta pemberdayaan nelayan dan pembudidaya ikan secara berkelanjutan,” ujarnya.
Program strategis yang diusulkan meliputi pengembangan teknologi budidaya ikan, peningkatan akses pasar bagi hasil perikanan, serta optimalisasi pengelolaan sumber daya perikanan berbasis keberlanjutan.
Selain itu, penyediaan fasilitas pendukung seperti cold storage dan tempat pelelangan ikan (TPI) yang lebih modern juga menjadi perhatian utama.
Upaya edukasi masyarakat tentang praktik perikanan yang ramah lingkungan dan peningkatan kualitas hasil tangkapan turut menjadi fokus utama.
Dengan demikian, diharapkan sektor perikanan Kabupaten Sukabumi dapat lebih maju dan berdaya saing tinggi di tingkat regional maupun nasional.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menegaskan bahwa koordinasi antarinstansi menjadi kunci dalam pengelolaan sektor perikanan yang lebih efektif.
“Perencanaan matang dan kolaborasi kuat antar-OPD akan menciptakan sektor perikanan yang lebih produktif, berkelanjutan, dan menyejahterakan masyarakat,” kata Andreas.
Diakan optimistis bahwa melalui RPJMD 2025-2029, kebijakan pembangunan perikanan yang lebih inovatif dan inklusif dapat terwujud, menjadikan Kabupaten Sukabumi sebagai salah satu sentra perikanan unggulan di Jawa Baat.
Redaktur: Usep Mulyana