ARAHBICARA.COM – Ratusan pegawai Pemerintah Daerah Kota Sukabumi menjalani tes urin dalam kegiatan screening deteksi narkoba yang digelar oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi bekerja sama dengan Pemkot Sukabumi. Kegiatan berlangsung di Aula Balai Kota Sukabumi sebagai bentuk komitmen bersama menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari narkoba, Selasa (30/9/2025).

Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menegaskan bahwa tes urin ini bukan sekadar prosedur, melainkan bukti nyata bahwa pemerintah daerah serius dalam memerangi narkoba.

“Tes ini menunjukkan bahwa kami tidak hanya bicara soal anti narkoba, tapi juga bertindak. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai penyelenggara negara,” ujarnya.

Kepala BNNK Sukabumi, AKBP Dr. Yuhernawa, menyampaikan bahwa perang melawan narkoba membutuhkan kerja sama lintas sektor. Ia mengingatkan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga hukum.

“UU Narkotika dan Instruksi Presiden tentang RAN P4GN adalah komitmen negara untuk melindungi rakyat dari bahaya narkoba. Kita semua punya peran,” tegasnya.

Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Andang Tjahjandi, turut mendukung penuh kegiatan ini. Ia menyebut bahwa screening narkoba harus menjadi budaya kerja bersih di lingkungan pemerintahan.

“Tes urin ini bukan hanya untuk hari ini. Ini harus jadi kebiasaan, jadi standar moral kita sebagai pelayan publik,” kata Andang.

Kegiatan ini menjadi langkah awal menuju birokrasi yang sehat, bersih, dan bebas dari pengaruh zat terlarang. Pemerintah Kota Sukabumi berharap program ini bisa diperluas ke instansi lain dan menjadi gerakan bersama melawan narkoba.

(Rsd).