ARAHBICARA.COM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi melalui Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan menggelar pertemuan bersama sejumlah perangkat daerah untuk melakukan pengisian dan pembaruan tabel Inventarisasi Gas Rumah Kaca (GRK).
Langkah ini menjadi bagian penting dalam upaya daerah mendukung target nasional serta pencapaian indikator RPJMD terkait penurunan emisi.
Kegiatan berlangsung pada Jumat, (5/12/ 2025) bertempat di Ruang Pertemuan Atas Bappeda Kota Sukabumi.
Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kota Sukabumi, Frendy Yuwono, menjelaskan bahwa penguatan data GRK merupakan fondasi penting dalam merancang kebijakan pembangunan berkelanjutan.
“Inventarisasi GRK bukan hanya kewajiban administratif, tetapi dasar bagi kita untuk mengetahui sejauh mana kontribusi daerah dalam menekan emisi. Data yang akurat akan menghasilkan kebijakan yang tepat,” ujar Frendy.
Menurutnya, kolaborasi antarperangkat daerah sangat menentukan keberhasilan agenda lingkungan ini.
“Semua sektor memiliki peran. Emisi bukan hanya urusan lingkungan hidup, tetapi juga energi, transportasi, persampahan, hingga tata ruang. Karena itu, kita libatkan seluruh perangkat daerah agar data yang terkumpul benar-benar komprehensif,” tambahnya.
Frendy juga menekankan komitmen Kota Sukabumi untuk bergerak lebih proaktif dalam menghadapi isu perubahan iklim.
“Kota Sukabumi harus berada di garis depan dalam aksi iklim. Penguatan basis data GRK adalah langkah awal untuk merumuskan strategi penurunan emisi yang lebih terukur dan realistis,” tegasnya.
Pertemuan ini sekaligus menjadi momentum untuk menyatukan persepsi, memperbaiki sistem pelaporan, dan memastikan kesiapan daerah dalam mendukung agenda pembangunan rendah karbon.
Reporter: Aris. L.
Redaktur: Rsd.
