ARAHBICARA.COM – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sukabumi terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui optimalisasi pengelolaan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Pajak ini menjadi salah satu sumber penting dalam mendukung pembangunan dan pelayanan publik di wilayah Kabupaten Sukabumi.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi, Herdy Somantri, menjelaskan bahwa BPHTB merupakan pajak yang dikenakan atas setiap perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan, seperti jual beli, hibah, warisan, tukar-menukar, atau pemberian hak baru.
“BPHTB memiliki peran strategis dalam mendukung kemandirian keuangan daerah. Melalui penerimaan BPHTB, pemerintah daerah dapat mempercepat pembangunan infrastruktur serta meningkatkan kualitas layanan publik bagi masyarakat,” ujar Herdy Somantri, Rabu (15/10/2025).
Menurutnya, Bapenda Kabupaten Sukabumi terus berinovasi dalam memberikan kemudahan layanan bagi wajib pajak. Salah satunya melalui layanan pembayaran BPHTB secara online, di samping tetap tersedia layanan melalui loket Bapenda dan bank yang bekerja sama.
“Kami berkomitmen untuk menghadirkan sistem pelayanan yang transparan, mudah diakses, dan akuntabel. Hal ini agar masyarakat semakin sadar pentingnya membayar pajak, karena manfaatnya akan kembali untuk pembangunan daerah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Herdy menegaskan bahwa BPHTB tidak hanya berdampak pada peningkatan PAD, tetapi juga mendorong tertib administrasi pertanahan dan bangunan. Dengan demikian, pengelolaan aset tanah dan bangunan di Kabupaten Sukabumi dapat berjalan lebih tertata dan terdata dengan baik.
“Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Mendorong tertib administrasi pertanahan dan bangunan, Mendukung pembangunan infrastruktur serta pelayanan publik di Kabupaten Sukabumi,” jelasnya.
Adapun Contoh perolehan yang dikenai BPHTB meliputi, Jual beli tanah atau bangunan, Warisan atau hibah, Tukar-menukar tanah dan Pemberian hak baru dari pemerintah.
Herdy mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam memenuhi kewajiban pajaknya.
“Setiap rupiah pajak yang dibayarkan masyarakat akan menjadi modal besar untuk kemajuan Sukabumi. Mari bersama-sama kita wujudkan Sukabumi yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing melalui kepatuhan pajak,” pungkasnya.
Reporter: Jowel || Redaktur: Rsd.

