ARAHBICARA.COM – Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperkuat budaya toleransi di tengah masyarakat. Hal itu disampaikan saat bertemu Menteri HAM RI, Natalius Pigai, di Gedung Hak Asasi Manusia, Jakarta Selatan, Senin (27/10/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Ayep menyebutkan bahwa Sukabumi saat ini berada di peringkat keenam nasional dan menjadi kota paling toleran di Jawa Barat. Meski begitu, ia menargetkan Sukabumi bisa masuk tiga besar nasional.
“Kami ingin Sukabumi jadi contoh kota yang menjunjung tinggi nilai toleransi. Ini bukan soal peringkat, tapi soal bagaimana masyarakat hidup saling menghormati,”ujar Ayep.
Turut hadir dalam pertemuan itu jajaran Pemkot Sukabumi, termasuk Kepala Kesbangpol, Kabag Hukum, Kepala Kemenag, dan perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
Ayep juga memaparkan dua regulasi yang sedang disiapkan, yaitu Peraturan Wali Kota (Perwal) dan Rancangan Peraturan Daerah (Perda) tentang penguatan nilai-nilai toleransi. Kedua aturan ini diharapkan bisa menjadi landasan hukum untuk menjaga kerukunan antarumat beragama di Sukabumi.
“Kami tidak ingin toleransi hanya jadi slogan. Harus masuk ke kebijakan dan praktik kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Langkah ini sejalan dengan visi Pemkot Sukabumi untuk membangun kota yang inklusif, harmonis, dan berkeadilan sosial, serta mendukung kebijakan nasional dalam pemajuan hak asasi manusia.
Reporter: Aris L || Redaktur: Rsd.

