ARAHBICARA.COM – Wakil Bupati Sukabumi H. Andreas, SE menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan Infrastruktur di Provinsi Jawa Barat yang dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Rapat tersebut berlangsung di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Selasa (30/09/2025).

Dalam kesempatan itu, pembahasan utama rapat koordinasi (rakor) menyoroti persoalan kucuran anggaran dari pemerintah pusat yang mengalami penurunan. Hampir semua daerah di Jawa Barat, termasuk Kabupaten Sukabumi, merasakan dampaknya.

Wakil Bupati Andreas menegaskan, meski terjadi penurunan alokasi anggaran dari pusat pada tahun 2026 mendatang, hal tersebut tidak akan memengaruhi fokus pembangunan di Kabupaten Sukabumi.

“Walaupun terdapat penurunan kucuran dana dari pusat, Pemerintah Kabupaten Sukabumi berkomitmen untuk tetap memprioritaskan pembangunan, khususnya pembangunan jalan dan irigasi,” ujarnya, dalam keterangan resmi, Rabu (1/10/2025).

Andreas berharap melalui rakor ini, seluruh program pembangunan infrastruktur di Jawa Barat dapat berjalan lebih terencana, efektif, dan efisien. Dengan begitu, setiap daerah, termasuk Sukabumi, tetap bisa mengoptimalkan anggaran yang tersedia demi kepentingan masyarakat luas.

Turut mendampingi Wakil Bupati dalam rapat koordinasi tersebut antara lain Kepala Bappelitbangda, Kepala BPKAD, serta Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi.

Dengan adanya sinergi bersama pemerintah provinsi, Pemkab Sukabumi optimistis pembangunan infrastruktur strategis, khususnya jalan dan irigasi, akan tetap terlaksana meski dengan
keterbatasan anggaran.

Reporter: Jowel || Redaktur: Rsd.