ARAHBICARA.COM – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sukabumi memperkuat pendapatan daerah sebagai motor utama pembangunan, sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi, Herdy Somantri mengatakan, perlunya strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) guna memastikan berbagai program pembangunan berjalan optimal.
“Musrenbang RPJMD yang digelar di Grand Sulanjana Selabintana Sukabumi, pada Rabu (14/5/2025) ini membahas bagaimana program nasional, provinsi, dan kabupaten dapat dikolaborasikan, tentu Bapenda siap mendukung penuh agar pembangunan lebih terarah,” ujarnya.
Bapenda telah merancang sejumlah kebijakan untuk menggali potensi pajak di Kabupaten Sukabumi serta menyusun regulasi baru yang lebih adaptif terhadap kebutuhan daerah.
“Kami terus menggali sumber-sumber pajak yang bisa dioptimalkan sebagai percepatan pembangunan,” tambahnya.
Sejumlah perubahan regulasi juga tengah dilakukan, termasuk revisi Peraturan Daerah (Perda) tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang disesuaikan dengan Peraturan Bupati (Perbup) terbaru.
“Penyesuaian ini bertujuan agar kebijakan pajak lebih selaras dengan arah pembangunan daerah, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” jelasnya.
Keberhasilan peningkatan PAD tidak bergantung pada kebijakan internal, tetapi juga membutuhkan sinergi lintas sektor, termasuk dukungan dari pelaku usaha.
“Kami akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak agar pendapatan daerah semakin kuat dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sukabumi,”