ARAHBICARA.COM – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sukabumi, KH Fatahillah Nadziri, bersama Sekretaris Umum MUI, KH Ujang Hamdun, menghadiri acara Silaturahmi dan Doa Bersama yang digelar di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sukabumi pada Selasa (22/4/2025).
Kehadiran keduanya menjadi bentuk nyata kepedulian MUI terhadap pembinaan keagamaan dan moral bagi para warga binaan.
Dalam tausiyahnya, KH Fatahillah Nadziri mengangkat tema keutamaan silaturahmi dan pentingnya taubat. Ia menyampaikan bahwa mempererat silaturahmi tidak hanya memperkuat hubungan sesama manusia, namun juga menjadi jalan terbukanya keberkahan dari Allah SWT.
“Dengan memperbanyak silaturahmi, Allah akan mengabulkan doa dan memberikan keberkahan dalam hidup kita,” ujarnya di hadapan para peserta.
Selain itu, Kiai Fatahillah juga mengingatkan pentingnya memperbanyak taubat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Ia menekankan bahwa meskipun manusia tak luput dari kesalahan, pintu ampunan Allah selalu terbuka bagi siapa saja yang sungguh-sungguh ingin memperbaiki diri. “Allah Maha Pengampun. Selama kita mau kembali dan memohon ampun, Allah akan menerima taubat kita,” tambahnya.
Acara yang berlangsung khidmat ini mendapat sambutan hangat dari jajaran Lapas dan para warga binaan. Mereka terlihat antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang diisi dengan pembacaan doa bersama, tausiyah, dan dialog keagamaan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pembinaan spiritual yang rutin dilaksanakan di dalam Lapas Sukabumi yang dilakukan secara berkelanjutan.
Kalapas Sukabumi, Budi Hardiono, menyampaikan apresiasinya kepada MUI Kabupaten Sukabumi atas komitmennya dalam memberikan bimbingan rohani bagi para penghuni Lapas.
“Saya berharap sinergi ini terus berlanjut untuk membentuk pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat setelah menjalani masa pembinaan,” tuturnya.
Redaktur: Usep Mulyana