ARAHBICARA.COM – Perusahaan Umim Daerah (Perumda) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sagaranten kembali menyalurkan Tabungan Hari Raya (Tahara) 2025 kepada para nasabahnya, khususnya di wilayah Sagaranten dan Nyalindung.
Program tahunan ini merupakan bentuk komitmen BPR Sagaranten dalam mendukung perencanaan keuangan nasabah menjelang Hari Raya Idulfitri.
Dengan adanya Tahara, para nasabah dapat mempersiapkan kebutuhan hari raya dengan lebih baik melalui tabungan yang telah mereka kumpulkan selama satu tahun.
Kepala Cabang BPR Sagaranten, Yanyan Widasari, menyampaikan bahwa program Tahara terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Tahun ini, sebanyak 1.145 debitur yang tersebar di wilayah Sagaranten dan Nyalindung telah terdaftar sebagai penerima manfaat.
“Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap BPR Sagaranten semakin meningkat, seiring dengan pelayanan yang terus ditingkatkan oleh pihak bank,” ujar Yanyan, Rabu (5/3/2025).
Penyaluran Tahara dilakukan secara bertahap di Kantor Cabang Sagaranten serta Kantor Kas Nyalindung. Proses pencairan tabungan ini telah dimulai sejak awal Maret dan diperkirakan akan berlangsung hingga menjelang Lebaran.
Nasabah yang telah mengikuti program ini dapat mencairkan dana mereka dengan mudah, sehingga dapat digunakan untuk kebutuhan hari raya, seperti membeli kebutuhan pokok, pakaian, atau keperluan lainnya.
Selain menjadi sarana perencanaan keuangan bagi nasabah, program Tahara juga mencerminkan kepedulian sosial BPR Sagaranten dalam membantu meringankan beban ekonomi masyarakat.
“Dengan adanya produk Tahara ini, nasabah tidak perlu khawatir mengenai biaya tambahan menjelang Lebaran, karena mereka telah menabung secara rutin selama satu tahun penuh,” tandasnya.
Di bawah kepemimpinan Yanyan Widasari yang telah menjabat sebagai Pimpinan Cabang selama satu tahun terakhir, BPR Sagaranten terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada nasabah.
Berbagai inovasi dan program yang bermanfaat terus dikembangkan untuk memperluas jangkauan serta memberikan solusi keuangan yang lebih baik bagi masyarakat di wilayah Sagaranten dan Nyalindung.
Redaktur: Usep Mulyana
