ARAHBICARA.COM – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Sukabumi, merumuskan empat agenda prioritas di tahun 2024. Hal itu disampaikan Ketua DMI Kota Sukabumi, K.H Apep Saefulloh, kepada arahbicara.com, Selasa (9/1/2024).
“Program DMI Kota Sukabumi 2024, secara keorganisasian melakukan konsolidasi internal mulai dari tingkat kota, kecamatan dan kelurahan. Bersilaturahmi ke sejumlah DKM-DKM di Kota Sukabumi. Pembentukan koperasi di 33 kelurahan yang beranggotakan para jamaah masjid dan terakhir rencana pembagunan rumah sehat bagi warga, ” kata Apep.
Dia menjelaskan, jumlah DKM se-Kota Sukabumi berjumlah 430 masjid. Dari jumlah itu dibagi tiga. Pertama masjid perkantoran ini tidak diprioritaskan. Kedua masjid lembaga seperti masjid pesantren dan yayasan karena di sini ada aturan tertentu. Sehingga kami tidak memprioritaskan. Ketiga masjid masyarakat.
“Kami prioritaskan di masyarakat di masing-masing masjid. Baru saja kita bahas bersama Dandim 0607 mengajak bersilaturahmi ke masyarakat melalui masjid-masjid. Termasuk mengajak Asda 1 dan Kesra. Saya ajak mereka ke grassroot karena masjid berpotensi untuk pendekatan kepada masyarakat,” tuturnya.
Apalagi kata dia, mendekati Pemilu dan Pilkada 2024. Agar kondusifitas Kota Sukabumi terjaga. Program yang disodorkan DMI adalah membentuk koperasi masjid di setiap kelurahan.
“Kita bentuk koperasi di 33 kelurahan. Idealnya setiap masjid satu koperasi. Dimana anggotanya, terdiri dari jamaah masjid. Insya Allah, pak Pj wali kota sedang memikirkan bagaimana caranya membuat legal formal atau akta notarisnya. Beliau menyarankan untuk sounding ke Diskumindag,” terangnya.